Perkembangan Software Diagnostic Tools pada Yamaha

Software Diagnostic Tools kini dikembangkan Yamaha pada motornya hingga bisa mengetahui kerusakan motor, setidaknya ini membuat Yamaha sangat siap meyambut era sistem injeksi. Dengan Software Diagnostic Tools dapat diketahui apa saja yang mengalami kerusakan hanya dalam 30 menit sebelum ganti oli. Dan untuk menjalankan perangkat lunak ini harus menggunakan spesifikasi komputer, dengan (memori) RAM sebesar minimal 512 dengan prosesor 1GHz 32 bit, minimal Hardisk 40GB (free space 5GB).

Nah alat ini setidaknya bisa merekam kebiasaan si pengendara layaknya balk Box padapesawat, sehingga teknisi bisa bersama-sama konsumen, mengetahui bagaimana konsumen berkendara. Dan nanti akan disesuaikan dengan data standar varian motor masing-masing.
Nah, berikut cara-cara penggunaan Software Diagnostic Tools milik Yamaha ngutip langsung dari detik oto. yang pengerjaannya kurang lebih berlangsung minimal 30 menit:

• Software Diagnostic Tools telah terinstall di dalam komputer.
• Sambungkan alat Diagnostic Tools, yang dihubungkan kepada aki dan komputer.
• Komputer melakukan diagnosis motor, untuk mengetahui kerusakan motor.
• Setelah mengetahui apa yang menjadi kerusakan melalui software, lakukan proses inspection. Dan para mekanik akan melakukan tindakan perbaikan.
• Software Diagnostic tool juga akan memeriksa CO (gas buang) yang terdapat di motor.
• Setelah semua terangkum melalui data yang terlihat pada monitor laptop. Dan dapat disimpan, untuk data service selanjutnya.
• Setelah semua selesai, dan konsumen ingin membuktikan perbedaan setelah diperbaiki melalui software. Konsumen bisa melakukan proses Logging, dimana kendaraan konsumen akan dipasangkan memori yang bisa menggambarkan perilaku berkendara konsumen selama maksimal 16 hari atau memenuhi memori 2 GB.
• Setelah itu data memori ini akan dimasukkan kembali untuk melihat hasil atau cara berkendara.